gratispoll
Kukar

Desa Loa Raya Kukar Raih Status Desa Mandiri, Bangun Ekonomi Rakyat dan Fasilitas Publik

Desa Loa Raya Kukar

Editorialkaltim.com – Desa Loa Raya di Kecamatan Tenggarong Seberang menorehkan prestasi membanggakan dengan ditetapkan sebagai Desa Mandiri pada tahun 2024. Capaian ini menjadi tonggak penting dalam pembangunan desa dan menjadi bukti dari kerja kolektif antara pemerintah desa dan masyarakat.

Kepala Desa Loa Raya, Martin, menyampaikan bahwa keberhasilan ini bukan semata karena kemajuan fisik, namun lebih karena penguatan aspek sosial dan ekonomi masyarakat. Salah satu program unggulan yang berkontribusi besar adalah bantuan kambing yang didanai melalui Dana Desa untuk meningkatkan ketahanan pangan dan membuka peluang ekonomi keluarga.

Baca  Sinergi Komunitas Trail dan DPRD Kukar Gairahkan Wisata Alam dan Ekonomi Lokal

“Kita tidak hanya membangun jalan dan gedung, tapi juga memperkuat kemampuan warga untuk berdikari. Bantuan ternak kambing menjadi salah satu jalan menuju kemandirian ekonomi,” kata Martin pada Kamis (8/5/2025).

Selain program ekonomi, desa juga aktif membangun fasilitas publik sebagai sarana penguatan komunitas. Di antaranya lapangan sepak bola, lapangan voli, hingga gedung bulu tangkis yang kini rutin digunakan untuk kegiatan warga. Fasilitas ini dinilai turut menunjang indikator kemandirian desa karena mendorong interaksi sosial dan partisipasi warga.

Baca  ASN Diskominfo Kukar Hadiri Workshop Pranata Humas se-Kaltim

Martin mengungkapkan, saat ini pihaknya juga tengah menyiapkan pembangunan pasar desa. Proses pematangan lahan telah dimulai, dan proyek ini dijadwalkan tuntas pada 2026. Ia menyebut pasar tersebut kelak akan menjadi pusat ekonomi baru dan penggerak perdagangan lokal di Loa Raya.

“Kami ingin pasar ini jadi titik tumbuh baru bagi ekonomi warga. Ini bagian dari langkah besar kami untuk memastikan desa terus bergerak maju,” ujarnya optimistis.

Letak geografis Loa Raya yang dekat dengan pusat pemerintahan Kabupaten Kutai Kartanegara menjadi modal besar dalam mempercepat pembangunan. Menurut Martin, ini menjadi dorongan moral bagi desa untuk tidak tertinggal dan bahkan mampu menjadi percontohan bagi wilayah lain.

Baca  Markas PMI Kukar Diresmikan: Refleksi Kesadaran Kolektif untuk Donor Darah

“Loa Raya tidak ingin sekadar mengikuti, kami ingin memimpin dalam hal perubahan. Status Desa Mandiri adalah awal dari perjalanan yang lebih besar menuju kesejahteraan yang merata,” tegasnya. (Roro/Adv)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button