Dampak Edukasi Self-Compassion Terhadap Kesehatan Mental Perempuan di Kutim
Editorialkaltim.com – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Kutai Timur menggelar Seminar bertajuk “Self-Compassion sebagai Kunci Menghadapi Tekanan Hidup” di Ruang Meranti, Kantor Bukit Pelangi, Sangatta. Seminar ini, dihadiri oleh para anggota organisasi perempuan dari Kutai Timur seperti Jalasenastri, Bhayangkari, dan Persit Chandra Kirana, fokus pada pentingnya self-compassion atau kasih sayang terhadap diri sendiri dalam menjaga kesehatan mental perempuan.
Pembukaan acara dilakukan oleh PLT Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan DPPPA, Tutik Suprihatin, yang menekankan bahwa self-compassion bukan hanya penting untuk kesehatan mental, tetapi juga sebagai alat penting dalam menghadapi tekanan dan tantangan kehidupan sehari-hari. “Mengasihani diri sendiri membantu kita menghadapi tantangan dengan lebih tenang dan efektif,” ujar Tutik.
Data terkini menunjukkan bahwa angka kekerasan terhadap perempuan di Kutim masih mengkhawatirkan. Dengan seminar ini, DPPPA Kutim berusaha meningkatkan kesadaran tentang pentingnya kesehatan mental sebagai salah satu langkah strategis untuk menekan angka tersebut. Yulia Wahyu Ningrum, psikolog dari Biro Psikologi MataVHati Samarinda, memberikan pandangan mendalam tentang cara self-compassion dapat berfungsi sebagai perisai terhadap stres dan kecemasan.
“Self-compassion mengajarkan kita untuk tidak terlalu keras pada diri sendiri, yang sering kali menjadi sumber tekanan tambahan pada perempuan,” tambah Yulia, menggarisbawahi pentingnya pendekatan ini dalam meningkatkan kesejahteraan emosional.
Di akhir seminar, Eni Widyawati dari Kementerian DPPPA turut memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini melalui sambungan video. “Kami sangat mendukung upaya daerah dalam menyelenggarakan pendidikan kesehatan mental dan menyiapkan perempuan menghadapi tantangan hidup dengan lebih baik,” ucap Eni.
Seminar ini juga berfungsi sebagai wadah bagi peserta untuk berbagi pengalaman dan mendiskusikan praktik self-compassion dalam kehidupan sehari-hari, yang diharapkan dapat membantu menurunkan angka kekerasan terhadap perempuan di Kutai Timur. Melalui inisiatif semacam ini, DPPPA Kutim berharap dapat terus meningkatkan pemberdayaan perempuan dan kesehatan mental di wilayah tersebut.(Roro/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.