KaltimPenajam Paser Utara

Bupati PPU Dorong Pelestarian Permainan Tradisional

Bupati PPU, Mudyat Noor saat menutup Festival Permainan Tradisional (Foto: Dok Pemkab PPU)

Editorialkaltim.com – Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Mudyat Noor mendorong pelestarian permainan tradisional sebagai bagian dari upaya menjaga warisan budaya dan memperkuat nilai kebersamaan di tengah era digital.

Hal itu ia sampaikan saat menutup Festival Permainan Tradisional “Back to 80’s” di Halaman Rumah Adat Kuta Rekan Tatau, Penajam, Jumat (7/11/2025).

Baca  Legislator PPU Menilai Organisasi Kemasyarakatan Memiliki Andil Besar Majukan Daerah

Mudyat mengatakan, kegiatan tersebut bukan sekadar mengenang permainan masa lalu, melainkan wadah untuk menumbuhkan kembali interaksi sosial dan semangat gotong royong yang mulai luntur akibat kemajuan teknologi.

Ia menilai penting memperkenalkan kepada anak-anak bahwa bermain tidak harus selalu lewat gawai, tetapi juga bisa melalui permainan tradisional yang mengedepankan kebersamaan dan keceriaan.

Baca  Mudiyat Noor-Abdul Waris Muin Daftar Pertama sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati PPU di KPU

“Selama festival berlangsung, kita melihat antusiasme luar biasa dari peserta dan masyarakat. Keceriaan anak-anak, dukungan orang tua, serta kerja sama panitia menunjukkan bahwa nilai gotong royong masih sangat kuat,” ujar Mudyat.

Bupati juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat, mulai dari panitia, relawan, juri, sponsor, hingga para peserta. Ia berharap kegiatan semacam ini bisa terus digelar agar generasi muda semakin mencintai budaya lokal.

Baca  PJ Bupati Penajam Paser Utara Hadiri Rakor Koordinasi Pejabat di Kemendagri

“Esensi festival ini ada pada kebersamaan dan pelestarian budaya, bukan semata hasil perlombaan,” pungkasnya.(tin/ndi)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button