Kukar

Buka Raker Optimalisasi Pengisian Kertas Kerja, Sekda: Optimalisasi Pengelolaan Risiko di Pemerintah Kukar

Sekda Kukar, Dr. H Sunggono, membuka rapat kerja untuk optimalisasi pengisian kertas kerja (istimewa)

Editorialkaltim.com – Sekretaris Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara, Dr. H Sunggono, membuka rapat kerja untuk optimalisasi pengisian kertas kerja dan laporan pemantauan pengelolaan risiko pada triwulan pertama tahun 2024, yang berlangsung di Hotel Ibis Samarinda pada Jumat (17/5/2024). Kegiatan ini dihadiri oleh asesor dari 12 bagian di lingkungan Sekretariat Daerah Kukar dan perwakilan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dengan narasumber dari Inspektorat Kukar, Mukhlis Haji Pannusu dan Riza Baihaki.

Baca  Wabup Kutai Kartanegara Sampaikan Laporan Pertanggungjawaban APBD 2023 di Rapat Paripurna

Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Kukar, Ety Erma Sumarni, dalam laporannya menyebutkan bahwa kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan Peraturan Bupati Kukar nomor 13 tahun 2022 tentang pedoman pengelolaan risiko. Tujuannya adalah untuk mengoptimalkan peran unit kepatuhan internal dalam memantau pengelolaan risiko yang dilaksanakan oleh perangkat daerah serta meningkatkan kapabilitas tim dalam menjalankan tugasnya.

“Unit kepatuhan dapat menyusun laporan pemantauan triwulan satu yang selanjutnya akan disampaikan kepada bupati melalui sekretaris daerah,” ucap Ety Erma Sumarni.

Baca  Penghargaan Nasional untuk Kukar atas Kinerja Kearsipan Terbaik

Bupati Kukar, Edi Damansyah, dalam sambutannya yang dibacakan oleh Dr. H Sunggono, menekankan pentingnya pengisian kertas kerja dan penyusunan laporan pemantauan risiko yang harus dilakukan dengan cermat dan teliti. Beliau menyarankan agar pemanfaatan teknologi informasi diintegrasikan untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam proses ini.

Selain itu, Edi Damansyah juga meminta peningkatan kapasitas dan kompetensi aparatur dalam mengelola risiko melalui workshop berkelanjutan dan penggunaan standarisasi prosedur pengisian serta pelaporan di seluruh perangkat daerah untuk memastikan konsistensi dan efektivitas dalam pengelolaan risiko.

Baca  Pemkab Sebut 2024 Kota Bangun dan Loa Janan Punya TPA

“Dengan semangat kerjasama dan komitmen yang kuat, saya yakin kita dapat mencapai tujuan dalam mengoptimalkan pengisian kertas kerja dan laporan pemantauan pengelolaan risiko,” tutup Edi Damansyah. (roro/adv)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button