Kaltim

Biaya Tinggi dan Infrastruktur Jalan Menjadi Hambatan Kunjungan Wisata ke Kaltim

Biaya Tinggi dan Infrastruktur Jalan Menjadi Hambatan Kunjungan Wisata ke Kaltim. (istimewa).

Editorialkaltim.com – Kalimantan Timur, dikenal sebagai provinsi kaya akan Sumber Daya Alam dan wisata, menghadapi tantangan serius dalam menarik wisatawan. Tantangan tersebut berupa biaya transportasi yang tinggi dan kondisi infrastruktur yang kurang mendukung. Ada pendapat bahwa perbandingan biaya kunjungan ke Bali dengan Berau menunjukkan disparitas harga yang signifikan, mempengaruhi minat wisatawan.

Baca  Gelar Konferensi Pers KKSS Kaltim Tepis Isu Keterlibatan Dukungan Paslon Tertentu Dalam Pilkada

Anggota DPRD Kaltim, Muhammad Adam Sinte menyatakan, “Kendala utama adalah biaya. Wisatawan memilih destinasi lain seperti Bali yang lebih terjangkau daripada ke Berau.”

Adam mengemukakan bahwa meskipun Bali menawarkan biaya perjalanan sekitar Rp2 juta, perjalanan ke Berau dapat mencapai Rp5 juta atau lebih. “Dengan biaya yang lebih tinggi, wisatawan cenderung memilih destinasi yang lebih ekonomis,” tambahnya.

Baca  KPU Tetapkan 21 Bakal Calon Anggota DPD Kalimantan Timur di Pemilu 2024, Tiga Diantaranya Petahana

Menurut Adam, regulasi terkait infrastruktur jalan khusus tambang batu bara dan kelapa sawit yang telah diterbitkan DPRD Kaltim kerap dilanggar. Dia mendorong Pemprov Kaltim untuk memprioritaskan perbaikan infrastruktur dan meninjau ulang aturan tersebut.

“Kaltim memiliki potensi pariwisata yang luar biasa. Dengan infrastruktur yang memadai dan biaya yang kompetitif, kita bisa meningkatkan kontribusi sektor pariwisata ke kas daerah,” pungkas Adam. (lin/adv)

Baca  Pembangunan Bendungan dan Embung di Kaltim, Langkah Konkret Mendukung Petani

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button