Belanja Pegawai PPU Tembus Batas, DPRD Minta Efisiensi

Editorialkaltim.com – DPRD Penajam Paser Utara (PPU) menyoroti lonjakan belanja pegawai yang kini melampaui batas maksimal yang ditetapkan dalam aturan perundang-undangan. Kondisi ini dinilai dapat mengganggu struktur keuangan daerah, terutama dalam upaya mengakomodasi tenaga harian lepas (THL).
Anggota DPRD PPU, Rusbani, mengungkapkan bahwa porsi belanja pegawai saat ini mencapai 30,4 persen dari total Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), atau sudah melampaui ambang batas 30 persen yang diatur secara nasional.
“Awalnya belanja pegawai masih di angka 28,5 persen, tapi setelah efisiensi anggaran dilakukan, angkanya justru naik ke 30,4 persen. Ini jelas melewati batas,” kata Rusbani kepada wartawan, Selasa (2/7/2025).
Ia menjelaskan, kondisi ini terjadi di tengah menurunnya nilai APBD PPU yang semula sebesar Rp2,46 triliun, kini turun menjadi sekitar Rp2,4 triliun. Situasi tersebut dinilai menyulitkan pemerintah daerah dalam mengatur prioritas belanja.
“Kita ada di posisi sulit. Anggaran turun, tapi belanja pegawai justru membengkak. Ini harus jadi perhatian serius,” ujarnya.
Menurut Rusbani, peningkatan pendapatan daerah menjadi salah satu solusi untuk menurunkan rasio belanja pegawai terhadap total anggaran. Jika pendapatan meningkat, persentase belanja pegawai akan otomatis mengecil dan bisa membuka ruang fiskal bagi kebutuhan lain, termasuk THL.
“Kalau pendapatan bisa naik, belanja pegawai akan turun proporsinya. Nah, kelebihan anggaran itu bisa kita gunakan untuk mengakomodasi teman-teman THL yang masih banyak belum tertangani,” jelasnya.
Ia juga mengingatkan bahwa tahun 2026 akan menjadi masa rekrutmen terakhir untuk skema Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) paruh waktu.
“Setelah itu, kalau masih ada kebutuhan tenaga tambahan, itu harus lewat penyedia jasa atau pihak ketiga,” tegasnya.(nd/ndi/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.