Samarinda

Belajar dari Pemilu 2024, Ketua Komisi I Joha Berharap Pilwali Lebih Baik

Ketua Komisi I DPRD Samarinda Joha Fajal. (istimewa)

Editorialkaltim.com – Menanggapi pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU), Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samarinda Joha Fajal berharap para penyelenggara baik Komisi Pemilihan Umum (KPU) maupun Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) bisa belajar banyak. Sebab pasca agenda akbar ini, akan ada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). 

Joha menganggap pelaksanaan PSU yang baru saja digelar merupakan titik lemah dari pelaksanaan pemilu tahun ini. Menurutnya, kapasitas petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) harus ditingkatkan kembali. Adapun tindak lanjut dari persoalan yang terjadi, dia meminta ada evaluasi bersama dengan KPU dan Bawaslu agar kejadian yang sama tidak terulang kembali. 

Baca  Masalah Pengangguran Jadi Sorotan, Puji Minta Pemerintah Berikan Solusi Konkret 

“Nanti kami dengan KPU dan Bawaslu akan memberikan masukkan untuk dievaluasi karena ada memang beberapa hal yang kita anggap kurang. Kita juga menilai pengetahuan KPPS masih banyak petugas KPPS yang tidak mengerti pencatatan,” katanya, Senin (24/2/2024)

Lebih lanjut, Joha berharap segera ada perbaikan setelah evaluasi. Mengingat tidak lama lagi pergelaran Pemilihan Walikota (Pilwali) segera bergulir. Belajar dari Pemilihan Presiden (Pilpres) kekeliruan yang terjadi tidak terulang kembali.

Baca  Samarinda Darurat Narkotika, Pansus IV Perkuat Kebijakan Lewat Raperda Ketahah Keluarga

“Mudah-mudahan yang di Pilwali nanti yang ada kelemahan di Pilpres ini bisa diperbaiki sehingga tidak ada lagi hal-hal yang terjadi seperti saat ini,” tutupnya. (Adr/lin/adv)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker