Editorialkaltim.com – Polemik tunggakan gaji karyawan Rumah Sakit Haji Darjad (RSHD) Samarinda semakin memanas. Sejumlah tenaga kesehatan mengaku kecewa karena manajemen tak kunjung membayar hak mereka dengan dalih krisis keuangan. Padahal, para karyawan tetap memberikan pelayanan penuh kepada masyarakat tanpa mengurangi tanggung jawab mereka.
Anggota Komisi IV DPRD Samarinda, Anhar, menilai alasan yang dilontarkan manajemen tidak bisa diterima begitu saja. Ia menegaskan, persoalan ini tidak hanya menjadi tanggung jawab internal rumah sakit, melainkan juga kewajiban pemerintah untuk hadir melindungi hak pekerja.
“Kalau pemerintah hanya datang menenangkan suasana tanpa solusi, itu sama saja membiarkan buruh terus dizalimi. Hak pekerja bukan bisa ditunda, ini kewajiban yang harus dibayar,” ucapnya tegas.
Menurutnya, keberadaan RSHD yang sudah beroperasi belasan tahun seharusnya menjadi jaminan bahwa rumah sakit tersebut meraih keuntungan. Karena itu, ia menilai aneh jika krisis keuangan dijadikan alasan utama menunda pembayaran gaji.
“Kalau manajemen benar, mestinya gaji karyawan jadi prioritas. Jangan malah sibuk mencari alasan sementara tenaga kesehatan sudah bekerja keras melayani masyarakat,” tambah politikus PDI Perjuangan itu.
Anhar juga mengingatkan, tindakan manajemen yang berulang kali hanya mengumbar janji tanpa realisasi nyata saat menghadapi aksi protes pekerja justru memperburuk hubungan industrial. Kondisi ini, kata dia, bisa berimbas pada kualitas pelayanan kesehatan yang diterima masyarakat.
Lebih jauh, Anhar mendesak pemerintah daerah dan instansi terkait untuk tidak sekadar hadir meredam demonstrasi, tetapi mendorong solusi konkret. Salah satunya, memastikan bahwa setiap rencana penjualan aset rumah sakit dilakukan secara transparan dan hasilnya digunakan sepenuhnya untuk melunasi gaji karyawan yang tertunggak.
“Kalau rumah sakit mau tutup, silakan saja. Tapi jangan biarkan karyawan yang menanggung akibat salah kelola manajemen. Negara tidak boleh cuci tangan dalam persoalan ini,” pungkasnya. (nit/ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
