Editorialkaltim.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samarinda, Rusdi Doviyanto, memberikan respon terkait kondisi perparkiran di Kota Samarinda. Ia menyoroti rendahnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor parkir meskipun potensi pendapatannya cukup besar.
“Apa yang dilakukan Wali Kota kemarin untuk meningkatkan pendapatan dari parkir patut diapresiasi. Namun, kita melihat bahwa pendapatan dari parkir saat ini masih sangat rendah. Hal ini perlu menjadi perhatian serius, mungkin salah satu cara adalah dengan melakukan inspeksi di titik-titik tertentu,” ujar Rusdi, Jumat (17/01/2025).
Ia juga mengungkapkan bahwa berdasarkan diskusinya di lapangan, pengelolaan parkir di Samarinda masih menghadapi sejumlah tantangan, termasuk koordinasi yang belum optimal di beberapa lokasi.
“Di beberapa tempat, ada kordinator parkir yang perannya perlu dibenahi. Sistem ini harus diperbaiki dan ditingkatkan agar lebih efektif,” tambahnya.
Sebagai langkah solutif, Rusdi menyarankan agar dilakukan survei untuk menentukan pembagian keuntungan dari pendapatan parkir di berbagai titik.
Selain itu, ia juga membuka opsi untuk mengalihkan pengelolaan parkir kepada pihak ketiga yang lebih profesional.
“Mungkin pengelolaan parkir bisa diserahkan kepada pihak ketiga. Pembagian keuntungannya bisa dibicarakan, tapi yang penting adalah ada peningkatan signifikan untuk kas daerah,” jelasnya.
Terakhir, ia berharap pemerintah kota dapat segera mengambil langkah strategis agar potensi besar dari sektor parkir dapat dimanfaatkan secara maksimal.
“Parkir adalah salah satu sumber PAD yang potensial, jika dikelola dengan baik, akan memberikan kontribusi besar bagi pembangunan Samarinda,” pungkasnya. (Adr)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
