Airlangga Hartarto Mundur sebagai Ketum Golkar, Demokrasi Harus Dikawal Terus
Editorialkaltim.com – Dalam sebuah kejutan politik yang mengejutkan, Airlangga Hartarto mengumumkan pengunduran dirinya dari posisi Ketua Umum Partai Golkar.
Pernyataan ini disampaikan melalui sebuah video pengunduran diri yang diterima pada Minggu (11/8/2024). Airlangga menekankan pentingnya mengawal dan mengembangkan demokrasi di Indonesia.
“Dalam perjalanan demokrasi kita, partai politik merupakan pilar utama. Indonesia, sebagai negeri yang besar, memerlukan keberlanjutan dalam demokrasi yang terjaga dari generasi ke generasi,” ujar Airlangga.
Menurut Airlangga, peran serta Partai Golkar selama ini tidak hanya sekedar partisipasi politik biasa.
“Partai Golkar telah menjadi kebanggaan dan kekuatan terdepan dalam mendukung demokrasi di Indonesia,” tambahnya.
Dalam pidato emosionalnya, Airlangga juga mengingatkan tentang prestasi Partai Golkar dalam Pemilihan Legislatif 2024, dimana partai ini berhasil meraih 102 kursi di DPR RI.
“Tidak hanya di tingkat nasional, Partai Golkar juga berhasil mengamankan ratusan, bahkan ribuan kursi di parlemen daerah, dari Sabang sampai Merauke,” tutur Airlangga.
Lebih lanjut, ia memuji kinerja seluruh kader Golkar yang telah bersama-sama berusaha keras dalam menaikkan pencapaian partai.
“Ini adalah bukti nyata transformasi yang telah kita capai, menjadi kebanggaan bagi seluruh kader,” kata Airlangga.
Pada akhir pidatonya, Airlangga juga menyinggung tentang kontribusi Partai Golkar dalam kemenangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.
“Kemenangan ini adalah langkah kita bersama untuk mempercepat pembangunan dan kemajuan Indonesia,” pungkasnya. (ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.