Editorialkaltim.com – Film Agak Laen 2: Menyala Pantiku! terus melaju kencang di bioskop Tanah Air. Sekuel produksi Imajinari ini berhasil mencatatkan angka penonton fantastis di tengah dominasi film-film Hollywood pada musim libur akhir tahun.
Data terbaru yang dibagikan akun Instagram resmi @imajinari.id pada Jumat (26/12/2025) menyebutkan, Agak Laen 2 telah disaksikan 9.223.143 penonton hingga 25 Desember 2025. Angka tersebut menegaskan posisi film ini sebagai salah satu tontonan paling diminati publik sepanjang 2025.
“Per 25 Desember 2025, ada 9.223.143 penonton yang sudah menyaksikan Agak Laen 2,” tulis Imajinari dalam unggahan resminya.
Capaian tersebut membuat Agak Laen 2 resmi melampaui performa film pertamanya, Agak Laen (2024), yang sebelumnya mengoleksi sekitar 9,1 juta penonton. Dengan raihan itu, film besutan Muhadkly Acho ini masuk jajaran film Indonesia terlaris sepanjang masa.
Saat ini, Agak Laen 2 menempati peringkat ketiga dalam daftar film Indonesia dengan jumlah penonton terbanyak. Posisi kedua masih diisi KKN Di Desa Penari (2022) dengan total 10.061.033 penonton, sementara posisi puncak ditempati Jumbo (2025) yang mengantongi 10.233.002 penonton.
Artinya, jarak Agak Laen 2 dengan KKN Di Desa Penari kini kurang dari 850 ribu penonton, sementara selisih dengan pemuncak klasemen tersisa sekitar 1 juta penonton.
Dengan bioskop yang masih ramai selama libur Natal dan Tahun Baru, peluang mengejar posisi lebih tinggi dinilai masih terbuka.
Keberhasilan ini terasa semakin signifikan karena diraih saat film Hollywood Avatar: Fire and Ash mendominasi layar bioskop nasional sejak pertengahan Desember 2025. Meski jumlah layar lebih terbatas, Agak Laen 2 tetap menunjukkan daya tarik kuat dengan angka penonton harian yang stabil.
Target berikutnya pun mulai mengemuka, yakni menembus 10 juta penonton, sebuah capaian simbolis yang hanya diraih segelintir film Indonesia. Jika tren positif ini berlanjut, Agak Laen 2 berpotensi menggeser peta persaingan film terlaris nasional.
Sebagai catatan, Agak Laen 2: Menyala Pantiku! kembali mengisahkan Bene, Boris, Jegel, dan Oki, empat detektif dengan gaya tak lazim yang mendapat misi terakhir membongkar kasus pembunuhan anak wali kota. Penyamaran mereka di sebuah panti jompo justru melahirkan berbagai situasi absurd dan komedi khas Agak Laen.(ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
