Bontang

Warga Keluhkan Fasilitas Umum, Komisi III DPRD Bontang Lakukan Kunjungan ke Perumahan Griya Wisata

Ketua Komisi III DPRD Bontang saat melakukan kunjungan lapangan, Selasa (8/8/2023).

Editorialkaltim.com – Banyaknya keluhan warga terkait fasilitas umum (fasum) serta fasilitas sosial (fasos) yang masih minim di Perumahan Griya Wisata Bontang Kuala. Hal tersebut diungkapkan Ketua Komisi III DPRD Bontang saat melakukan kunjungan lapangan, Selasa (8/8/2023).

Katanya, perbaikan tidak dapat dilakukan oleh pemerintah lantaran terkendala dengan legalitas bangunan.

“Ini sudah pernah mau dianggarkan untuk fasum tapi pasti selalu tertolak selama belum ada bukti penyerahan ke pemerintah padahal ada anggota DPRD yang bermukim disini dan saat mau mengeluarkan pokok-pokok pikirannya itu tidak bisa terlaksana karena legalitasnya masih tergantung di pihak developer,” ungkapnya kepada awak media.

Baca  Kembali Terpilih untuk Ketiga Kalinya, Faisal FBR Siap Lanjutkan Pengabdian di DPRD Bontang

Lebih lanjut, pihaknya menyayangkan sikap developer yang tidak merespon keluhan warga hingga saat ini. Padahal perumahan tersebut sudah berdiri sejak 13 tahun lalu.

“Padahal yang warga minta itu hanya pembangunan parit, musala serta legalitas kepemilikan rumah yang belum diterima dari developer hingga saat ini padahal sudah lunas,” sebutnya.

Dikonfirmasi di lokasi, Ketua RT 14 Ira Indria mengatakan ada sekitar 155 Kepala Keluarga yang bermukim di perumahan tersebut. Namun, ada beberapa yang sudah lunas tapi sertifikat yang diberikan masih berupa sertifikat hak guna bangunan (SHGB). “Ini kan sudah ada yang lunas tapi developer itu belum memberikan sertifikat,” ucapnya.

Baca  BW Soroti Kinerja Satpol PP yang Hanya Turunkan Baliho

Sementara itu, Lurah Bontang Kuala Suiza Ixan Saputro menjelaskan pihaknya telah melakukan pemanggilan kepada developer, tapi hingga saat ini belum menemukan titik terang.

“Ini sudah sejak lama kami mediasi namun persoalan ini sudah kompleks dan penyelesaiannya tidak semudah itu dan juga masyarakat kan maunya komunikasi dua arah, jadi sesuai kesepakatan, kita serahkan ke jenjang yang lebih tinggi,” ungkapnya. (ali/nfa/adv)

Baca  Ketua DPRD Bontang Soroti Peningkatan Kasus Pelecehan Asusila Terhadap Anak

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker