
Editorialkaltim.com – Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud, mengingatkan bahwa Kaltim berada dalam posisi rawan terdampak akibat masifnya aktivitas pertambangan batu bara. Peringatan ini disampaikan menyusul bencana banjir lumpur yang hampir bersamaan terjadi di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Menurut Rudy, bencana di tiga provinsi tersebut menjadi alarm keras tentang bagaimana kerusakan lingkungan dapat memicu risiko besar. Ia menegaskan bahwa kondisi alam di Kaltim yang telah dieksploitasi selama puluhan tahun membuat daerah ini tidak boleh lengah.
“Saya perlu mengingatkan ini karena Kaltim sangat berpotensi terdampak akibat aktivitas tambang,” kata Rudy saat menghadiri Konsultasi Publik Blueprint PPM di Jakarta, Kamis (4/12/2025).
Rudy menyoroti keberadaan ratusan hingga ribuan lubang tambang yang masih menganga, kawasan hutan yang terkelupas, serta kerusakan bentang alam yang terus terjadi. Situasi itu, katanya, menempatkan Kaltim pada risiko ekologis yang tidak bisa dianggap enteng.
Ia kembali menegaskan kewajiban perusahaan tambang untuk melakukan reklamasi sebagai bentuk tanggung jawab terhadap lingkungan. Reklamasi bukan hanya memenuhi aturan, tetapi menjadi langkah penting untuk menekan potensi bencana.
“Reklamasi pascatambang itu bukan pilihan, tapi kewajiban. Ini harus dilakukan serius oleh semua perusahaan,” tegasnya.
Rudy menyadari bahwa sebesar apa pun keuntungan yang dihasilkan sektor tambang, kerusakan ekologis tidak mungkin pulih sepenuhnya. Namun dengan reklamasi yang konsisten, risiko bencana dapat ditekan, dan kawasan Kaltim bisa kembali hijau.
Ia menambahkan, jika peringatan ini diabaikan, Kaltim bisa mengalami nasib serupa dengan wilayah-wilayah di Sumatera yang kini tengah dilanda banjir lumpur.
“Kalau sudah terjadi bencana, semuanya menjadi sulit dan pasti akan banyak korban. Kita berdoa agar itu tidak terjadi di Kaltim maupun daerah lain,” harapnya.(ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.



