gratispoll
InfografisNasional

Harta Haji Isam Tembus Rp101 Triliun, Geser Kekayaan Bos Alfamart

Samsudin Andi Arsyad atau yang akrab dikenal Haji Isam (Foto: Istimewa)

Editorialkaltim.com – Nama pengusaha asal Kalimantan, Samsudin Andi Arsyad atau yang akrab dikenal Haji Isam, kian mencuat di kancah bisnis nasional. Kekayaannya meroket dalam beberapa tahun terakhir, seiring melesatnya harga saham perusahaan-perusahaan publik yang berada di bawah kendalinya.

Saham-saham milik Haji Isam bahkan kerap menjadi sorotan di Bursa Efek Indonesia (BEI). Tak jarang, pergerakan harga saham itu harus dihentikan sementara alias disuspensi karena kenaikan signifikan yang berulang kali terjadi.

Kondisi ini membuat figur Haji Isam semakin sering diperbincangkan publik, meski ia masih tergolong orang kaya baru bila dibandingkan dengan keluarga besar seperti Salim, Wijaya, atau Hartono.

Baca  Cerita Mahasiswa Kaltim di Sudan Terjebak Perang, Kampus Jadi Benteng Pertahanan Pemberontak

Kenaikan kekayaan Haji Isam paling terasa setelah perusahaannya resmi melantai di bursa. Namun, sebagian hartanya juga terikat melalui kepemilikan di sejumlah perusahaan non-publik. Data perhitungan CNBC Indonesia, Jumat (26/9/2025), mencatat kekayaan Haji Isam melalui JARR mencapai Rp30,97 triliun, lewat PGUN sebesar Rp67,54 triliun, dan dari TEBE sekitar Rp2,79 triliun. Jika dijumlahkan, totalnya menyentuh Rp101,3 triliun atau lebih dari US$6,1 miliar.

Baca  Mahfud soal Ketua KPU Kena Sanksi DKPP: Jika Melanggar Lagi Harus Diberhentikan

Jumlah fantastis itu membuat Haji Isam kini memiliki kekayaan lebih tinggi dari beberapa nama besar yang sudah lama masuk daftar orang terkaya versi Forbes. Misalnya, bos Alfamart Djoko Susanto yang kekayaannya US$2,7 miliar, maupun pemilik Harita Group, Lim Hariyanto, dengan total kekayaan US$5,2 miliar.

Meski begitu, Haji Isam masih belum tercatat dalam daftar orang terkaya Forbes. Hal ini menjadi catatan menarik mengingat nilainya telah melampaui sejumlah konglomerat yang lebih dulu populer di Tanah Air.

Baca  AHY: Percayakan Ke Saya, Saya Akan Memilih Kader Terbaik Untuk Prabowo-Gibran

Dengan lonjakan aset yang begitu cepat, kiprah Haji Isam diprediksi akan semakin diperhitungkan dalam peta bisnis nasional. Tak hanya karena besarnya kapitalisasi pasar perusahaan yang dimilikinya, tetapi juga karena langkahnya yang dianggap berpotensi mengubah peta persaingan di sejumlah sektor strategis.(ndi)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button