Bupati PPU Tekankan Pengisian Jabatan Harus Profesional, 40 Posisi Masih Kosong
Editorialkaltim.com – Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Mudyat Noor, menyampaikan sejumlah pesan penting dalam apel pagi yang digelar bersama seluruh ASN dan tenaga non-ASN di halaman Kantor Bupati PPU.
Apel turut dihadiri Wakil Bupati Abdul Waris Muin, Sekretaris Daerah Tohar, para asisten daerah, kepala dinas, hingga kepala bagian yang berada di lingkup Pemkab PPU.
Dalam arahannya, Bupati menyoroti evaluasi kinerja enam bulan masa kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Waris. Ia menyebutkan masih banyak persoalan internal yang memerlukan perhatian serius, terutama soal manajemen SDM aparatur.
“Jumlah jabatan kosong saat ini cukup signifikan, mencapai sekitar 40 posisi. Kita harus benar-benar selektif dan mengutamakan kompetensi dalam proses pengisiannya,” tegas Mudyat di hadapan peserta apel.
Ia juga menekankan pentingnya reformasi birokrasi dan membangun budaya kerja yang produktif dan berorientasi pelayanan. Menurutnya, jabatan tidak boleh diisi hanya berdasarkan kedekatan atau loyalitas semata.
“Yang kita butuhkan sekarang adalah SDM yang mampu menjawab tantangan daerah dan mampu membawa perubahan. Bukan sekadar jabatan, tapi tanggung jawab dan integritas,” lanjutnya.
Pesan ini menjadi penegasan terhadap arah kebijakan kepegawaian di bawah kepemimpinan Mudyat-Waris. Reformasi SDM diharapkan akan memperkuat birokrasi yang responsif dan efektif dalam pelayanan publik. (Roro/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
