Kukar

Bantaran Sungai Jadi Prioritas Wisata Muara Kaman Ulu, Pembangunan Dimulai Bertahap

Editorialkaltim.com – Pemerintah Desa Muara Kaman Ulu terus berupaya menghidupkan sektor pariwisata melalui pembangunan infrastruktur pendukung. Tahun ini, desa tersebut memulai pembangunan lantaran atau pelataran di tepi Sungai Mahakam yang dikenal memiliki panorama sunset memukau.

Kepala Desa Hendra mengungkapkan bahwa proyek lantaran sudah masuk dalam rencana kerja desa 2025, dengan pengucuran anggaran awal sebesar Rp75 juta. Pembangunan dilakukan bertahap mengingat kebutuhan total anggaran bisa mencapai miliaran rupiah.

“Kalau dibangun sekaligus, itu butuh dana Rp2 sampai Rp3 miliar. Jadi, kami mulai dulu dengan yang ada. Kadang Rp75 juta, kadang bisa Rp100 juta,” ucap Hendra. Ia memastikan, pekerjaan akan berlanjut tahun depan dengan tambahan dana yang sudah disiapkan.

Baca  Bumdes Batuq Fokus Penuhi Kebutuhan Pokok Warga Lewat Air Isi Ulang dan LPG

Pada 2026, alokasi anggaran lanjutan senilai Rp100 juta telah dicantumkan. Hendra menjelaskan bahwa proyek ini dirancang agar progresif, meski pembangunan tidak langsung rampung dalam satu tahun anggaran.

“Sedikit demi sedikit yang penting jadi, tiap tahun ada progres. Nggak bisa langsung selesai, tapi pasti dikerjakan,” katanya. Material utama yang digunakan adalah kayu ulin, dengan desain menyerupai dermaga wisata di Tenggarong.

Baca  Kembangkan Potensi Wisata, Dua Desa di Muara Kaman Kerjasama Bentuk Pokdarwis

Pemerintah desa juga tengah menjajaki kemitraan dengan perusahaan serta stakeholder lokal untuk mendukung kelangsungan pembangunan. Hal ini akan diangkat dalam Musrenbang yang digelar hari Kamis mendatang.

“Dalam forum itu, kami akan sampaikan bahwa sektor wisata adalah prioritas desa tahun ini,” jelas Hendra. Selain wisata, dua agenda utama lainnya adalah ketahanan pangan dan pembangunan fisik.

Baca  Pertanian Sayur Dorong Ekonomi Desa Sebulu Modern, UMKM Ikut Tumbuh

Ia menambahkan bahwa dokumen perencanaan saat ini sedang difinalisasi, sembari mengikuti sosialisasi agar program berjalan sejalan dengan arah kebijakan Pemkab Kukar. “Kami ingin ada ruang publik yang bukan sekadar indah, tapi juga jadi penggerak ekonomi lokal,” pungkasnya. (Roro/adv)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button