gratispoll
BontangKaltim

Komisi C DPRD Lakukan Tinjauan Langsung ke Ruang Server Pemerintah Bontang Terendam Air

Kunjungan Komisi C DPRD Bontang ke Ruang Server Pemerintah Bontang (Foto: Editorialkaltim/Lia)

Editorialkaltim.com – Komisi C DPRD Bontang melakukan kunjungan lokasi ke ruangan server milik pemerintah yang rusak akibat terkena air hujan.

Kunjungan tersebut dipimpin langsung oleh Wakil Ketua Komisi C DPRD Bontang, Muhammad Sahib bersama dua anggota lainnya yakni Jonny Allo Padang dan Sem Alpa Mario Guling.

Dalam kunjungannya, Muhammad Sahib menyoroti kondisi fisik ruang server yang diketahui sempat terendam air hujan akibat atap yang bocor.

“Kejadian ini sudah sejak Rabu, 16 Juli lalu. Padahal atap tersebut baru saja diperbaiki namun sudah terjadi kebocoran,” ungkapnya saat melakukan kunjungan lapangan, Senin (21/7/2025).

Baca  Pemkot Bontang Resmikan Program Zero Kemiskinan Ekstrem, DPRD Ingatkan Tantangan Jangka Panjang

Politisi NasDem menyebutkan bahwa kerusakan yang ditimbulkan akibat air hujan ini sempat mengganggu beberapa sistem layanan digital pemerintahan.

“Server ini kan jantungnya Bontang, semua data di sini harusnya terjaga dengan baik dan kejadian ini semestinya tidak terjadi,” ucapnya.

Lebih lanjut, ia berharap Komisi C mendesak Pemkot Bontang, khususnya Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK), untuk segera melakukan perbaikan menyeluruh.

Baca  Sapto Setyo Pramono Soroti Pentingnya Perkuat Regulasi Konstruksi Lokal di Kaltim

“Kalau sudah begini siapa yang bertanggung jawab,” tegasnya.

Sementara itu, di lokasi yang sama, Ahli Muda Penata Kelola Bangunan Gedung dan Kawasan Permukiman PUPR Kota Bontang, Aspul, menyampaikan bahwa kebocoran tersebut terjadi akibat menara penangkal petir yang ambruk dan menimpa atap ruang server.

Pihaknya membantah jika kebocoran tersebut karena kelalaian pekerja, pasalnya pengerjaan atap tersebut sudah rampung sejak Desember lalu.

Baca  Pemuda Muhammadiyah Kaltim Desak Penutupan Sementara Jalur Mahakam Pasca-Insiden Tabrakan

“Dari Januari sampai Juni itu kan sering juga terjadi hujan dan tidak terjadi kebocoran, namun kemarin itu pas dicek ternyata menara penangkal petirnya ambruk,” jelasnya.(lia/ndi/adv)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Leave a Reply

Back to top button