gratispoll
Nasional

Impor Barang AS ke RI Bebas Pajak, Prabowo Sebut Semua Sudah Dihitung

Presiden Prabowo Subianto (Foto: BPMI Setpres

Editorialkaltim.com – Presiden Prabowo Subianto menegaskan keputusan membebaskan tarif impor untuk produk-produk Amerika Serikat (AS) sudah melalui perhitungan matang. Ia mengatakan kebijakan itu diambil demi melindungi rakyat dan pekerja Indonesia.

“Semua sudah kita hitung, semua kita berunding, kita juga memikirkan. Yang penting bagi saya adalah rakyat saya. Yang penting saya harus lindungi pekerja-pekerja kita,” ujar Prabowo di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (16/7/2025) seperti dikutip dari Sekretariat Presiden.

Prabowo menyebut prioritas utamanya adalah memastikan pekerja Indonesia tetap aman dan terlindungi. Ia juga optimistis ekonomi Indonesia cukup kuat untuk menghadapi dampak dari kesepakatan dagang dengan AS tersebut.

Baca  Dede Yusuf Desak Pemerintah Gandeng Bank Himbara Hindari Swasta Kelola Pinjaman Mahasiswa

“Yang penting bagi saya pekerja-pekerja kita aman dan saya sangat optimis ekonomi kita dalam kondisi yang kuat, kondisi yang bagus. Jadi, apapun terjadi, kita akan kuat,” imbuhnya.

Kesepakatan ini dicapai setelah negosiasi panjang antara Indonesia dan AS. Awalnya, pada 2 April 2025, Presiden AS Donald Trump mengumumkan tarif 32 persen untuk produk Indonesia karena defisit perdagangan AS dengan RI.

Baca  Anggaran Kemhan Melonjak! DPR Setujui Rp155 Triliun untuk 2025, TNI AD Paling Besar

Trump sempat menunda penerapan tarif itu selama 90 hari sejak 9 April 2025 untuk memberi ruang negosiasi. Delegasi Indonesia yang dipimpin Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto kemudian terbang ke Washington untuk berunding.

Hasilnya, Indonesia mendapatkan keringanan tarif menjadi 19 persen untuk produk yang diekspor ke AS, sementara produk AS yang masuk ke Indonesia dibebaskan dari tarif alias 0 persen. Trump menyebut kesepakatan ini memberi AS akses penuh ke pasar Indonesia, termasuk di sektor tembaga, energi, pertanian, dan pembelian 50 pesawat Boeing.

Baca  Prabowo Panggil Bahlil, Bahas Subsidi BBM Agar Tepat Sasaran

“Kami tidak akan membayar tarif apa pun, mereka membeli kami akses yang sebelumnya tidak pernah kami miliki. Saya rasa ini kesepakatan yang bagus untuk kedua belah pihak,” kata Trump di Gedung Putih, Selasa (15/7).(ndi)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Leave a Reply

Back to top button