
Editorialkaltim.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim, Firnadi Ikhsan, mendorong pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kaltim untuk memanfaatkan skema pembiayaan berbunga rendah sebagai upaya meningkatkan usaha yang mereka miliki. Menurutnya, ada berbagai kemudahan akses permodalan yang bisa dimanfaatkan saat ini, baik dari pemerintah pusat maupun daerah.
“UMKM itu kan entitas usaha, baik perorangan maupun kelompok, dan pemerintah sudah menyiapkan sejumlah skema pembiayaan yang bisa diakses, salah satunya Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang berbunga rendah,” paparnya, Senin (14/7/2025).
Ia menyebut, KUR merupakan program pembiayaan nasional yang terbuka bagi masyarakat sepanjang memenuhi persyaratan yang ditetapkan, khususnya bagi pelaku UMKM yang telah memiliki usaha aktif dan berjalan. Kendati demikian, ia menekankan, usuha memang nyata dan telah berjalan.
“KUR ini terbuka dan bisa diakses, apalagi di Kaltim ada juga dukungan dari Bank Kaltimtara. Pemerintah sudah memfasilitasi, tinggal bagaimana pelaku UMKM memanfaatkannya,” ujarnya.
Selain itu, ia mengingatkan untuk akses pembiayaan dari perbankan membutuhkan kesiapan dari pelaku usaha, terutama dalam aspek manajemen dan administrasi. Pelaku usaha harus memiliki kemampuan mengelola keuangan dan operasional secara professional.
“UMKM kita memang harus belajar menyesuaikan dengan pola perbankan, mulai dari manajemen usaha, pelaporan keuangan, dan aspek legalitas. Ini bukan cuma syarat administratif, tapi juga menjadi pilar kemajuan usaha itu sendiri,” tambahnya.
Ia berharap, ke depan semakin banyak UMKM di Kaltim yang naik kelas dan mampu bersaing, baik secara lokal maupun nasional. Melalui dukungan pembiayaan yang tepat dan tata kelola usaha yang baik akan meningkatnya UMKM yang ada di Kaltim. (adr/ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.