Editorialkaltim.com – Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim, Sayid Muziburrachman, menyayangkan ketidakhadiran pemilik tongkang dan pemilik kayu dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait tindak lanjut pasca jembatan Mahakam 1 ditakbrak kapal ponton yang bermuatan muatan kayu beberapa tempo lalu. Dalam rapat tersebut, hanya pihak kejaksaan, kepolisian, dan instansi terkait lainnya yang hadir.
“Kami sangat menyayangkan ketidakhadiran pemilik tongkang dan kayu. Kami meminta pertanggungjawaban penuh demi keselamatan masyarakat Kaltim,” ujar Sayid Muziburrachman kepada awak media usai RDP, Senin (03/03/2025).
Ia menambahkan dalam upaya memastikan keselamatan masyarakat, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) akan melakukan pemeriksaan fisik jembatan Mahakam I dan turun langsung ke lokasi mulai Selasa hingga Kamis (4-6/03/2025).
“Kami akan menunggu hasil investigasi dari Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional. Apapun hasilnya, akan kami sampaikan kepada masyarakat,” tegasnya.
DPRD Kaltim berkomitmen untuk terus mengawal persoalan ini agar tidak berdampak buruk terhadap keselamatan warga. Investigasi yang dilakukan diharapkan dapat mengungkap penyebab permasalahan dan menentukan langkah tindak lanjut yang tepat. (Adr)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
