Samarinda

Emilia Merasa Terbantu Dengan Adanya Program JKN-KIS

Emilia Safitri (37), Peserta JKN. (Foto: Humas BPJS Kesehatan Samarinda)

Editorialkaltim – Kehadiran Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di tengah kehidupan masyarakat Indonesia sangat berperan besar dalam meningkatkan kemauan masyarakat untuk menjaga kesehatannya. Dengan memiliki jaminan kesehatan, masyarakat menjadi memiliki perlindungan ketika jatuh sakit serta dapat terhindar dari biaya kesehatan yang mahal sehingga mengurangi beban masyarakat dan mengantisipasi peningkatan angka kemiskinan.

Salah satu peserta JKN yang telah merasakan dampak positif dari Program JKN ialah Emilia Safitri (37), seorang peserta Program JKN di Kabupaten Kutai Kartanegara yang terdaftar pada hak kelas rawat II (dua) sebagai peserta Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) atau kerap dikenal dengan peserta yang membayarkan iuran perbulan secara mandiri.

Lia pun berbagi pengalamannya menggunakan layanan kesehatan yang disediakan Program JKN pada awal tahun 2024 hingga sekarang. Ia mengatakan proses pendaftaran berjalan cepat dan dia tidak harus menunggu lama. Lia, sapaan akrabnya, menggambarkan bagaimana JKN membantunya mendapatkan pemeriksaan medis yang diperlukan tanpa biaya tambahan. Layanan yang diterima Lia baik di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) hingga dirujuk ke RSUD Aji Muhammad Parikesit sangat memuaskan. Petugas administrasi yang ramah dan kompeten mempercepat proses pendaftaran, sementara dokter memberikan penjelasan yang jelas tentang kondisi kesehatan Lia. Saat berobat dirinya hanya diminta untuk menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Kartu Indonesia Sehat (KIS) digital yang tersedia pada aplikasi Mobile JKN, tanpa perlu menyerahkan berkas fotokopi.

Baca  Yakin Kamu Sehat? Yuk Lakukan Skrining Riwayat Kesehatan

“Awalnya gejala yang saya alami itu berupa kelelahan ekstrim, bingung, takut dan penurunan nafsu makan. Setelah diperiksa dokter ternyata saya di diagnosa gejala autoimun yang bernama Sistematik Lupus Eromatosus (SLE). Dikarenakan masih masuk kategori ringan akhirnya saya cukup melakukan kontrol rutin yang dilakukan satu bulan sekali saja. Secara keseluruhan saya sangat puas dengan pelayanan di klinik dengan menggunakan Program JKN, pelayanannya tidak ada perbedaan antara pasien yang menggunakan JKN dengan yang tidak menggunakan JKN. Seluruh tenaga kesehatan menunjukkan dedikasi dan empati yang tinggi, sehingga saya merasa sangat terbantu,” ujar Lia saat dikunjungi, Kamis (18/10/2024).

Baca  Hari Pelanggan Nasional, BPJS Kesehatan Cabang Samarinda Siap Berikan Layanan Terbaik

Dengan kepuasan pelayanan dari Program JKN yang ia dapatkan, Lia memberikan beberapa saran untuk peningkatan kualitas layanan sehingga memberikan kepuasan terhahap peserta JKN. Menurut Lia, Program JKN ini sangat bermanfaat sehingga banyak masyarakat yang perlu mendaftar menjadi peserta dan berobat. Meskipun waktu tunggu sudah dipersingkat dengan adanya antrean online, namun dibeberapa FKTP ketersediaan bangku ataupun besaran ruangan masih belum mencukupi, semoga dengan ditambahnya tempat duduk dan pelebaran ruangan bisa membuat pasien lebih nyaman menunggu panggilan.

Baca  Rumah Sakit Haji Darjad Siap Layani Peserta JKN

“Selain waktu tunggu yang sudah semakin baik saya juga mengapresiasi pelayanan di RSUD Aji Muhammad Parikesit secara keseluruhan ramah kepada seluruh pasien. Selain itu, dengan responsifnya petugas BPJS Kesehatan di kanal media sosial membuat peserta JKN menjadi mudah mendapatkan informasi. Saya berharap kedepannya masyarakat lain kalau bisa jangan lupa membayar iuran setiap bulan agar Program JKN berjalan secara berkelanjutan dan berobat bisa dilakukan secara mudah, cepat dan aman,” tutupnya. (cr)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker