Editorialkaltim.com – Presiden Prabowo Subianto secara resmi menunjuk Fadli Zon sebagai Menteri Kebudayaan untuk periode 2024-2029. Pelantikan tersebut dilakukan di Istana Negara, Jakarta, pada Senin (21/10/2024).
Fadli Zon, yang lahir di Jakarta pada 1 Juni 1971, adalah seorang politikus dan mantan aktivis yang pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPR RI periode 2014-2019.
Ia merupakan putra pertama dari tiga bersaudara dari pasangan Zon Harjo dan Ellyda Yatim, yang berasal dari Payakumbuh, Sumatera Barat. Meskipun lahir di Jakarta, Fadli menghabiskan masa kecilnya di Desa Cisarua, Bogor, hingga jenjang SMP.
Saat SMP, Fadli pindah ke Jakarta dan melanjutkan pendidikan hingga SMA sebelum mendapat beasiswa dari American Field Service (AFS) untuk belajar di San Antonio, Texas, Amerika Serikat.
Setelah menyelesaikan studinya di Amerika, ia kembali ke Indonesia dan melanjutkan pendidikan di Program Studi Sastra Rusia, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia (FIB UI). Di masa kuliahnya, Fadli aktif dalam organisasi dan dikenal sebagai aktivis yang sering memimpin demonstrasi.
Meskipun aktif di berbagai kegiatan mahasiswa, prestasi akademiknya tetap gemilang. Ia terpilih menjadi Mahasiswa Berprestasi (Mawapres) I tingkat Universitas Indonesia dan Mawapres III tingkat nasional. Pendidikan formalnya tidak berhenti pada gelar sarjana.
Fadli meraih gelar Master of Science (MSc) di bidang Development Studies dari The London School of Economics and Political Science (LSE) pada 2003, dan kemudian menyelesaikan program doktoralnya di Departemen Sejarah FIB UI pada 2016.
Riwayat Pendidikan Fadli Zon
- SDN Cibeureum 3 Bogor, Jawa Barat (1984)
- SMP Fajar, Jakarta Timur (1984-1987)
- SMA Negeri 31, Jakarta Timur (1987-1989)
- Program Studi Rusia, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia (1997)
- Harlandale High School, Texas, USA (AFS) (1989-1990)
- Master of Science (MSc) Development Studies, The London School of Economics and Political Science (2003)
- S3 Program Studi Sejarah, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia (2016)
Fadli Zon memulai karier politiknya sebagai anggota MPR RI periode 1997-1999. Ia juga dikenal sebagai salah satu pendiri Partai Gerindra pada Pemilu 2014.
Selama periode 2014-2019, Fadli menjabat sebagai Wakil Ketua DPR RI dan dua kali menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPR RI (2015-2016 dan 2017-2018). Ia juga aktif mewakili Indonesia di berbagai forum internasional sebagai pemimpin delegasi Parlemen Indonesia.
Di Gerindra, Fadli menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) dan Wakil Ketua Dewan Pimpinan Tertinggi Partai Gerindra sejak 2008, serta saat ini menjabat untuk periode 2020-2025.
Rincian Karier Fadli Zon
- Direktur Eksekutif Center for Policy and Development Studies (CPDS) (1995-1997)
- Anggota MPR RI (1997-1999)
- Ketua Partai Bulan Bintang (1998-2001)
- Wakil Ketua DPR RI (2014-2019)
- Ketua BKSAP DPR RI (2019-2024)
- Wakil Ketua Umum Partai Gerindra (2020-2025)
- Komisaris PT Tidar Kerinci Agung (2009-sekarang)
- Direktur Bidang Kelapa Sawit PT Tidar Kerinci Agung (2007-2009)
- Direktur PT Padi Nusantara (sejak 2005)
- Direktur Umum Golden Spike Energy Indonesia Ltd (2002-2005)
- Nusantara Energy Ltd (1999-2001)
- Redaktur dan Dewan Redaksi Majalah Horison sejak 1993
Penghargaan dan Koleksi
Fadli Zon dikenal sebagai kolektor yang memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) dengan berbagai koleksi, seperti:
- Kolektor Color Proof Prangko Seri 25 Tahun Queen Wilhelmina Terlengkap
- Kolektor Prangko Label/Stiker Terpanjang
- Kolektor Cap Sampul Hari Pertama Terbanyak
- Kolektor Wayang Nusantara Terlengkap dan Terbanyak
- Pemrakarsa berbagai kegiatan seni dan kebudayaan di DPR RI
- Koleksi pribadi dengan 1.000 keris, koran tua, dan perangko terbanyak
(ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
