Bontang

Kapal UGD Laut Dinilai Urgen, Heri Keswanto Beri Penjelasan 

Anggota DPRD Bontang, Heri Keswanto

Editorialkaltim.com – Anggota DPRD Bontang, Heri Keswanto, mengusulkan inisiatif penyediaan kapal Unit Gawat Darurat (UGD) untuk warga pesisir, dalam upaya meningkatkan respons darurat di wilayah maritim Kota Bontang.

“Kondisi geografis Bontang yang dominan laut membuat kapal UGD sangat vital untuk tanggap darurat, terutama bagi warga pesisir yang kerap terlambat mendapatkan pertolongan medis,” jelas Heri saat diwawancarai, Selasa (1/10/2024).

Heri menekankan, kapal UGD laut akan memainkan peran krusial dalam mengatasi keterbatasan akses pelayanan kesehatan di wilayah pesisir, terutama untuk keadaan darurat seperti komplikasi kehamilan dan kecelakaan. “Ini adalah tentang keselamatan nyawa. Dengan kapal UGD, kita dapat mempercepat waktu respon kepada warga yang memerlukan bantuan medis segera,” ungkapnya.

Baca  Pemkot Bontang Rancang Raperda Wajib Baca untuk Tingkatkan Literasi Pelajar

Lebih lanjut, ia mengilustrasikan beberapa kasus yang memicu usulan ini. “Ada ibu hamil yang pernah terlantar saat memerlukan pelayanan segera, atau nelayan yang mengalami kecelakaan di laut. Situasi seperti ini memerlukan respon yang cepat dan tepat,” tutur Heri.

Menurut Heri, kapal UGD harus selalu siaga, siap beroperasi untuk mengantisipasi berbagai situasi darurat yang mungkin terjadi di perairan Bontang. “Dengan kapal ini, kita bisa meminimalkan risiko keterlambatan yang bisa berakibat fatal,” tambahnya.

Baca  Jembatan Beton Selambai Rampung, Faisal Fbr Ungkap Bontang Miliki Destinasi Wisata Baru

DPRD Bontang dan Pemerintah Kota, kata Heri, perlu bekerja sama untuk mewujudkan usulan ini, termasuk pembiayaan dan operasionalnya. “Kita harus mengintegrasikan ini dalam perencanaan anggaran kita untuk kesehatan publik, terutama mengingat 70 persen wilayah Bontang adalah laut atau pesisir,” jelasnya.

Heri berharap usulan ini akan segera mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah dan dapat diimplementasikan dengan segera untuk memperkuat sistem kesehatan dan kesiapsiagaan darurat di Bontang. “Ini adalah investasi untuk kesehatan dan keselamatan warga kita,” pungkasnya. (lia/adv)

Baca  Raperda Penanggulangan Banjir Bontang Kembali Dibahas, Amir Tosina Ungkap Rencana Pembangunan Tiga Polder


Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker