KaltimSamarinda

Teras Samarinda Diresmikan! Empat Zona Pembangunan Siap Mengubah Wajah Kota

Wali Kota Andi Harun Bersama Jajaran Forkompinda kota Samarinda dan Provinsi Kaltim (Foto: Editorialkaltim/Adryan)

Editorialkaltim.com – Setelah proses pembangunan yang panjang, “Teras Samarinda”, salah satu mega proyek pemerintah kota Samarinda, telah resmi dibuka. Wali Kota Samarinda, Andi Harun, meresmikan fasilitas ini pada Senin (9/9/2024) yang diharapkan menjadi spot ikonik baru di kota.

Peresmian ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Forum Komunikasi Pemerintah Daerah (Forkompinda) baik dari tingkat kota maupun provinsi.

Dalam sambutannya, Andi Harun menyebut perpindahan ibukota ke Ibu Kota Nusantara (IKN), dan ditetapkannya Kota Samarinda sebagai kota penyangga IKN adalah sebuah tantangan tersendiri bagi kota Samarinda. Dengan jumlah penduduk sebanyak 868.499 jiwa dan luas lahan sejumlah 718 km2.

Sejalan dengan hal tersebut maka berdasarkan kriteria sebagai kota penyangga IKN maka pemerintah Kota Samarinda menciptakan master plan Teras Samarinda, yang membentang dari Jembatan Mahakam IV di bagian hulu kota, sampai ke bagian hilir kota yaitu pelabuhan yang berada tepat di depan Klenteng Thien Ie Kong, sepanjang + 6.3 km dengan mengkombinasikan jalur pedestrian di darat dan di air (deck) dengan beragam zona dan segmen

Baca  Darlis Soroti Rumah Tak Layak, Minta Pemerintah Lebih Perhatian

Terdapat beberapa zona yang terdiri dari sejumlah segmen pembangunan, yaitu:

Pertama Zona Budaya yang terdiri dari Segmen panggung utama, Segmen kampung islami (masjid darunni’mah), Segmen pusat islami (islamic centre).

Kedua, Zona Ruang Keluarga terdiri Segmen anjungan kita (simpang antasari), Segmen galeri / Teras Samarinda tahap 3 (teluk lerong dan eks pom bensin).

Ketiga, Zona Lobi Tetamu yaitu Segmen Teras Samarinda (yang sekarang diresmikan) Segmen dermaga/Teras Samarinda tahap 2 (dermaga dishub dan didepan masjid raya).

Empat, Zona Kota Tua yakni, Segmen pelabuhan pesut (Jalan Yos Sudarso sisi sungai citra niaga) dan Segmen silang simpul (pelabuhan didepan klenteng).

Adapun Teras Samarinda tahap 1 yang saat ini akan diresmikan, memiliki luasan + 8500 m2, dengan dua sisi lintasan pedestrian masing masing sepanjang 500m, dilengkapi dengan fasiitas pedestrian, amphiteatre, UMKM, halte, area duduk, taman dan plaza. Adapun area amphiteatre seluas + 1400 m2 bisa memuat penonton kurang lebih 1000 orang.

Baca  Anggota Dewan Samarinda Berikan Bantuan Korban Kebakaran di Lempake

Adapun kantung parkir yang disediakan bagi pengunjung terletak di bekas SPBU teluk lerong. Pengunjung akanberjalan kaki sejauh 200 meter ke arah hilir untuk bisa menuju ke area Teras Samarinda. Konsep ini sejalan dengan konsep pengembangan IKN seperti yang telah diuraikan sebelumnya, yaitu berjalan kaki sekitar 10 menit untuk bisa terhubung dengan konektivitas sosial.

Selain itu, pendaftaran UMKM dilakukan dengan proses digital dan online. Hal itu merupakan paradigma baru dalam hal tata cara berusaha.

Setiap event yang akan dilaksanakan di Teras Samarinda akan masuk dalam agenda tahunan bahkan mingguan bagi pariwisata yang ada di Kota Samarinda, yang memiliki identitas kota berkebudayaan sungai. Oleh karena itu, selayaknya Samarinda bisa memajukan kota dengan identitas tersebut.

Teras Samarinda setelah selesai direvitalisasi akan.mwnjadi ikon baru kebanggaan Kota Samarinda, yang merupakan jawaban dari cita-cita membangun kawasan Tepian Mahakam yang hijau, nyaman, aman, melegakan, modern, dan maju.

Baca  Kunjungan Wisatawan Mancanegara ke Kaltim Turun 44,59% pada Maret 2024

Teras Samarinda tidak bukan sekadar proyek infrastruktur, tetapi juga sebuah inisiatif untuk meningkatkan kualitas hidup warga Samarinda dan menciptakan lapangan kerja baru melalui sektor pariwisata yang berkembang.

“Kawasan pedestrian ini juga akan disupport dengan cctv serta fasilitas free wifi 100 mbps, yang bisa digunakan oleh seluruh warga masyarakat,” ungkapnya.

Terakhir, Andi Harun menegaskan, pembangunan yang dilakukan pada dasarnya dalam rangka untuk mendorong pertumbuhan, menciptakan dan memperluas lapangan kerja, mengurangi kemiskinan dan mendukung terciptanya keadaan lingkungan yang lebih baik.

“Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan berkah dan meridhoi apa yang kita cita-citakan bersama. Aamiin ya rabbal alamin,” pungkasnya. (Adr/ndi)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker