Kaltim

Sekjend Kemenag RI Buka Pameran MTQ XXX Kaltim

Muhammad Ali Ramdhani Sekjend Kemenag RI membuka Pameran MTQ XXX di Samarinda (Foto: Editorialkaltim/Adryan)

Editorialkaltim.com – Pameran Musabaqoh Tilawatil Qur’an Nasional (MTQN) XXX, yang dirangkaikan dengan Halal Food, Seni Antar Bangsa dan Kaligrafi Internasional secara resmi dibuka Sekretaris Jenderal (Sekjend) Kementerian Agama (Kemenag) RI, Muhammad Ali Ramdhani, Minggu (08/09/2024) di Convention Hall Samarinda. Adapun tema yang diangkat dalam pameran tersebut “Mewujudkan Masyarakat Cinta Al-Qur’an untuk Bangsa yang Bermartabat di Bumi Nusantara.”

PJ Gubernur Kaltim Akmal Malik yang diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Sri Wahyuni menyampaikan bahwa momentum pelaksanaan MTQN merupakan penantian yang panjang. Selama 48 tahun sejak terakhir kalinya Kaltim didapuk menjadi tuan rumah di tahun 1976. Akhirnya tahun 2024 hal tersebut terwujud.

Baca  Gelar Inaugurasi, Guru Binar dan Education New Zealand Maknai Keberhasilan Peserta Beasiswa

Persiapan MTQ kali ini adalah persiapan yang singkat. Dalam kurung waktu setahun lebih acara ini dipersiapkan. Menurutnya tidak ada pelaksanaan MTQ sesingkat ini. Selain itu MTQ bagi masyarakat Kaltim adalah berkah yang luar biasa. Selain Kaltim sebagai Ibu Kota Nusantara (IKN), dengan adanya MTQ menjadikan Kaltim sebagai Wishinglist kedatangan masyarakat seluruh penjuru Indonesia.

Kegiatan pameran merupakan kegiatan ketiga setelah dilakukan Pawai Ta’aruf dan Malam Ta’aruf yang dilaksanakan sehari sebelumnya. Melalui kegiatan pameran diharapkan dapat memberi manfaat sosial sekaligus diiringi peningkatan ekonomi.

Baca  Jadi Orang Pertama Mengembalikan Formulir Bakal Calon Gubernur Kaltim, Mahyuddin Sebut Punya kedekatan Emosional Dengan PKS

Terdapat lima suksesi yang ingin dicapai dalam penyelenggaraan tersebut, yaitu Suksesi penyelenggaraan yang mana semua kafilah merasa aman, suksesi prestasi khususnya kafilah Kaltim, Sukses Ukhuwah Islamiah melalui jaringan networking dan pemberdayaan ekonomi kreatif serta sukses syiar keislaman.

Dalam kesempatan yang sama Muhammad Ali Ramdhani mengapresiasi pelaksanaan MTQ Kaltim. Menurutnya Kaltim merupakan episentrum pembangunan dimasa yang akan datang.

“Kaltim adalah tempat akan lahirnya pembangunan yang ada di Indonesia dimasa yang akan datang,” ungkapnya.

Baca  Ketua Komisi III DPRD Kaltim Soroti Kesiapan SDM Hadapi IKN

Selain itu, Ali menyampaikan pelaksanaan MTQ tidak hanya sebagai seni yang dinikmati pergelarannya melainkan dapat memutar perekonomian dan membantu orang banyak. Pelaksanaan MTQ akan lebih sempurna ketika didalamnya ketika nilai-nilai dalam Al-Qur’an di aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

“Para kafilah yang ada harus membeli Peci khas Samarinda, tidak dianggap datang ke Samarinda jika sarung dan peci Samarinda tidak dimiliki,” Pungkasnya. (Adr/ndi)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button