Bontang

Andi Faiz Targetkan Perubahan APBD Bontang Rampung Sebelum Akhir Masa Jabatan DPRD

Ketua DPRD Bontang, Andi Faizal Sofyan Hasdam (istimewa)

Editorialkaltim.com – Ketua DPRD Bontang, Andi Faizal Sofyan Hasdam, menargetkan penyelesaian Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan sebelum berakhirnya masa jabatan DPRD periode 2024. Pernyataan ini disampaikan usai rapat paripurna ke-14 Masa Sidang III yang berlangsung di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota Bontang, Senin (29/7/2024) malam.

Andi Faizal menekankan pentingnya menuntaskan APBD Perubahan sebelum periode pelantikan DPRD 2025. “Jika pembahasan APBD Perubahan ini dilakukan setelah pelantikan, akan memerlukan waktu menunggu terbentuknya pimpinan DPRD definitif. Ini bisa mengundurkan pengesahan APBD Perubahan,” ungkapnya.

Baca  Bontang Sentosa 2045, Visi Baru Kota Industri yang Maju dan Berkelanjutan

Dalam upaya memaksimalkan waktu, Andi Faizal menyatakan, “Kita harus mengoptimalkan kondisi saat ini sehingga Raperda perubahan bisa disahkan sebelum masa jabatan DPRD berakhir.”

Untuk mencapai target tersebut, Andi Faizal menyebut pihaknya akan melaksanakan pembahasan secara maraton. “Kita akan bahas siang dan malam supaya bisa segera mencapai tahapan evaluasi oleh Gubernur dan lainnya, mengingat kita hanya memiliki dua pekan lagi sebelum pelantikan dewan baru,” tambahnya.

Baca  Andi Faiz Gudang Bulog Juga Jadi Tempat Pasarkan Produk

Ketua DPRD Bontang berharap pembahasan APBD Perubahan akan berlangsung lancar dan mencapai kesepakatan sehingga dapat segera disahkan menjadi Perda. “Semoga saat pembahasan terjadi kesepahaman dan kemudian bisa disahkan jadi Perda APBD Perubahan 2024,” pungkasnya.(lia/roro/adv)

“Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.”

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker