Prioritas Pemasangan CCTV di Penajam Paser Utara, Fokus pada Area Perkantoran
Editorialkaltim.com – Dalam konteks keamanan yang terkendali di Penajam Paser Utara (PPU), Sekretaris Komisi III DPRD PPU, Thohiron, menyampaikan bahwa pemasangan Closed Circuit Television (CCTV) di area publik belum dianggap mendesak. Menurut Thohiron, saat ini kondisi keamanan di wilayah PPU cukup kondusif, sehingga pemasangan CCTV di lokasi tertentu dapat ditunda.
Thohiron menjelaskan, “Tempat pertemuan umum kita masih relatif aman, jadi untuk sekarang, pemasangan CCTV di area yang tidak terlalu penting bisa ditunda.”
Lebih lanjut, Thohiron menekankan bahwa fokus pemasangan CCTV sebaiknya pada lokasi yang krusial untuk keamanan seperti perkantoran pemerintah dan fasilitas penyimpanan aset berharga. “Fokus pada perkantoran lebih masuk akal untuk melindungi aset dan operasional,” katanya, menyatakan bahwa tempat-tempat seperti taman publik belum memerlukan pemasangan CCTV secara mendesak.
Pendekatan bijaksana ini mencerminkan prioritas penggunaan anggaran daerah, dengan memastikan bahwa dana digunakan untuk keperluan yang benar-benar mendesak dan memberi manfaat maksimal bagi masyarakat. Thohiron menyarankan agar pemasangan CCTV di lokasi publik dilaksanakan secara bertahap dan disesuaikan dengan prioritas yang ada.
“Dalam pengamanan, kita perlu menilai kebutuhan paling mendesak. Misalnya, pemasangan CCTV di perkantoran sangat penting untuk menjaga keamanan aset. Namun, untuk taman kota, saat ini belum mendesak,” jelasnya.
Meski pemasangan CCTV di lokasi publik mungkin menjadi penting di masa depan, terutama seiring perkembangan dan peningkatan jumlah penduduk di PPU yang dipicu oleh pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Thohiron menilai saat ini masih ada kebutuhan lain yang lebih mendesak yang harus diprioritaskan.(roro/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.