Samarinda

MUI Kaltim Bersama STIKSAM Samarinda Jalin Kerja Sama Penanggulangan Bahaya Narkoba di Samarinda

Pembekalan KKN Tematik Mahasiswa Angkatan III Tahun 2024 Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda. (Istimewa)

Editorialkaltim.com – Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda (STIKSAM) menyelenggarakan Pembekalan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Mahasiswa Angkatan III Tahun 2024 bersama dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kaltim. Kerja sama ini fokus pada penanggulangan Narkoba di masyarakat melalui Tim Gerakan Nasional Anti Narkoba (Ganas Annar) MUI Kaltim. Acara berlangsung di Lantai 3, Kampus STIKES Samarinda, Sabtu (15/06/2024) dengan kehadiran Ketua MUI Kaltim Muhammad Rasyid dan Ketua Ganas Annar Kaltim Irsyad Furqoni.

Baca  Dispora Kaltim Siapkan Pelatihan untuk Tingkatkan Kualitas Atlet Softball, Baseball, Karate, dan Voli

Ketua MUI Kaltim, Muhammad Rasyid, menegaskan kerja sama ini sebagai langkah positif dalam upaya pencegahan Narkoba di Samarinda. Ia menilai pentingnya kolaborasi antarlembaga untuk mengatasi masalah kesehatan masyarakat yang kritis.

“Kolaborasi ini sangat penting untuk mengatasi masalah Narkoba yang sudah menjadi perhatian serius,” kata Muhammad Rasyid.

Menurut data yang diungkapkan Muhammad Rasyid, sekitar 52 persen tahanan di Indonesia terlibat dalam kasus penyalahgunaan Narkoba. Di Samarinda, persentase tersebut bahkan lebih tinggi, dengan 60 persen penghuni lembaga pemasyarakatan karena masalah yang sama, yang kebanyakan adalah anak muda.

Baca  Resmi Dilantik, MUI Kaltim Umumkan Pengurus Baru ICMM MUI Kaltim Periode 2024-2025

Wakil Ketua I STIKSAM, Yulia Sukawati, yang mewakili Ketua STIKSAM Supomo, mengungkapkan keprihatinan serupa. Ia menekankan bahaya Narkoba yang sudah merambah ke kalangan anak-anak.

“Kita melihat bahaya Narkoba sudah sangat dekat bahkan dengan anak-anak, contohnya ada anak SD yang meminta pipet skala di apotek,” ungkap Yulia Sukawati.

KKN yang akan berlangsung selama 45 hari ke depan bertema “Bersinergi dan Berkarya Membangun Desa”. Program ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan perhatian masyarakat terhadap bahaya Narkoba. Dengan pengetahuan tentang kesehatan dan obat-obatan, diharapkan masyarakat akan lebih bijak dalam penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari.(adr/shn)

Baca  BEM Unmul Tantang Diskusi Terbuka Cagub Kaltim Isran Noor dan Rudy Mas'ud

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker