Editorialkaltim.com – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyatakan federasi sepak bola Indonesia itu akan mengirimkan surat protes resmi ke Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) terkait kepemimpinan wasit dalam pertandingan antara tim nasional Indonesia dan Qatar.
Erick menyebutkan beberapa keputusan wasit dalam pertandingan tersebut sangat kontroversial, termasuk kartu merah yang diberikan kepada pemain Indonesia, Ivar, yang dianggap tidak seharusnya terjadi.
“Kita, PSSI, akan layangkan surat protes karena ada beberapa kejadian di lapangan, seperti kartu merah Ivar, yang seharusnya tidak terjadi. Kita akan protes,” kata Erick di Doha, pada hari Selasa (16/4/2024).
Erick mengungkapkan sebagai federasi, PSSI memiliki hak dan otoritas untuk menyampaikan protes secara resmi. Dia menambahkan ada beberapa momen dalam pertandingan yang dianggap merugikan timnas Indonesia.
Kritik keras juga datang dari netizen di media sosial yang mendukung langkah PSSI karena mereka percaya pertandingan itu tidak diadili secara adil.
Menyadari masih ada dua pertandingan lagi di fase grup yang harus dihadapi, Erick menekankan pentingnya untuk tidak kehilangan fokus karena keputusan wasit yang kontroversial. Dia mengimbau para pemain untuk tetap berjuang keras di lapangan.
“Jangan biarkan pengalaman ini merusak fokus kalian. Kita masih punya dua pertandingan lagi di grup ini. Kita harus terus berjuang. Itu yang kita butuhkan. Meskipun bermain dengan sembilan pemain, kalian sudah berjuang keras. Dengan sebelas pemain, kita harus bisa lebih kuat lagi. Ingat, ini bukan akhir. Kita masih punya dua pertandingan lagi dan kita harus melawan balik,” pungkas Erick. (ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.