IKNNasional

Jokowi Minta Kebut Penyediaan Lahan Untuk Investasi di IKN

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Foto: BPMI Setpres)

Editorialkaltim.com – Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, menekankan pentingnya mempercepat proses penyediaan lahan untuk kegiatan investasi di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Hal ini disampaikan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, setelah mendapat banyak masukan dari investor terkait lambatnya proses investasi di area tersebut.

Dalam pertemuan yang berlangsung di Istana Kepresidenan Jakarta, Presiden Jokowi menyetujui usulan Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia, agar lahan untuk investasi segera dijual dengan harga yang ditentukan oleh Otorita IKN.

“Presiden menyepakati untuk mempercepat penjualan tanah kepada investor dengan sistem penentuan harga oleh Otorita IKN,” ungkap Basuki pada hari Rabu (13/5/2024).

Baca  Menkominfo Sebut Internet 5G Bisa Sumbang Rp2.802 Triliun ke PDB Indonesia di 2030

Presiden Jokowi juga menekankan bahwa upaya percepatan ini harus dilakukan dengan tetap mematuhi peraturan yang berlaku.

“Beliau menegaskan, harus cepat namun tidak boleh melanggar aturan. Dan beliau akan secara pribadi mengawasi proses ini,” terang Basuki.

Selain itu, untuk memudahkan komunikasi dan penanganan masalah yang dihadapi investor, Presiden menginstruksikan pembentukan desk khusus bagi investor. Desk ini akan dikelola oleh penanggung jawab atau person in charge (PIC) yang akan berinteraksi secara langsung dan intensif dengan investor.

“Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa setiap investor mendapatkan layanan komunikasi yang intensif dengan PIC dari IKN,” tambah Basuki.

Baca  PUPR Sebut Air Bersih Masuk ke IKN 17 Juli 2024

Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono, menginformasikan bahwa total nilai investasi yang telah masuk ke IKN hampir mencapai Rp49,6 triliun. Sebanyak 32 institusi telah memulai pembangunan proyek mereka di lokasi tersebut.

Sebelumnya, Presiden Jokowi juga telah menyoroti tingginya minat investasi yang masuk ke IKN.

“Yang antre ini banyak, hanya tinggal mengatur di mana lahan yang sudah clear and clean, kemudian kawasannya di mana agar ekosistem ini segera terbentuk sehingga kota menjadi hidup,” tutur Presiden saat memberikan keterangan kepada media di Kawasan IKN pada Kamis (29/2/2024).

Baca  Survei LSI: Usai Pencoblosan, Kepuasan Masyarakat Terhadap Pemilu 2024 Turun

Presiden juga menambahkan bahwa optimisme investor semakin meningkat pasca-pemilihan umum. Beliau menekankan pentingnya pengaturan lahan dan ekosistem yang baik untuk memastikan pembangunan kota yang berkelanjutan.

“Kalau yang mengantre ini ya diberi ini terus, yang lain tidak, nanti ekosistemnya tidak terbentuk. Dan saya melihat optimisme setelah pemilu kemarin menjadi tidak nunggu-nunggu dan sekarang semuanya akan kita atur groundbreaking-nya tetapi memang sesuai dengan ekosistem yang ditetapkan,” jelas Presiden Jokowi. (ndi)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker