Internasional

Miris! Total Korban Tewas Akibat Perang di Gaza Capai 30.320 Orang

Seorang wanita duduk di antara rumah-rumah yang rusak akibat serangan udara Israel, pada 18 Januari 2024 di Rafah, Gaza. (Foto: Getty Images/Ahmad Hasaballah)

Editorialkaltim.com – Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan peningkatan tragis dalam jumlah korban tewas akibat serangan militer Israel yang terus berlanjut.

Menurut laporan terbaru dari AFP, sedikitnya 92 orang telah meninggal dalam serangan terkini, menambah daftar panjang korban yang telah mencapai total 30.320 orang tewas sejak konflik berkecamuk pada 7 Oktober tahun lalu.

Penambahan jumlah korban ini juga diikuti oleh laporan tentang 156 orang yang mengalami luka-luka dalam periode yang sama. Serangan ini merupakan bagian dari eskalasi konflik yang telah menyebabkan kerusakan besar dan kehilangan nyawa yang signifikan di wilayah Palestina tersebut.

Baca  Indonesia Kecam Agresi Militer Israel di Rafah, Minta PBB Turun Tangan

Sebelumnya, Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, telah menyatakan ketegasannya untuk melanjutkan operasi militer di Jalur Gaza dengan tujuan utama menghancurkan Hamas.

Netanyahu menegaskan bahwa Israel akan terus berperang hingga keberadaan Hamas sepenuhnya dieliminasi, yang dianggap sebagai syarat kemenangan bagi Israel.

“Kami melanjutkan perang sampai akhir. Ini akan terus berlanjut sampai Hamas tersingkir, sampai kemenangan,” ujar Netanyahu.

Baca  Genosida Gaza Makin Ngeri, Total Warga Palestina Tewas Tembus 39 Ribu

Selain itu, Netanyahu menambahkan bahwa pasukan Israel tidak akan menghentikan serangan mereka hingga Hamas benar-benar hancur, seluruh sandera warga Israel dibebaskan, dan ancaman dari Gaza terhadap Israel sepenuhnya dihilangkan.

“Para pemimpin Hamas hanya punya dua pilihan, yaitu menyerah atau mati,” tegasnya. (ndi)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker