Penajam Paser Utara

Menanggulangi Alih Fungsi Lahan di Babulu, Sujiati Usulkan Solusi Pengairan

Anggota Komisi II DPRD PPU, Sujiati (istimewa)

Editorialkaltim.com – Masalah alih fungsi lahan menjadi perhatian serius bagi Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara, Sujiati. Sujiati mengungkapkan keprihatinannya terhadap transformasi 600 hektar lahan pertanian menjadi perkebunan sawit di Kecamatan Babulu, yang dipicu oleh permasalahan kekeringan yang persisten, dalam keterangannya pada Senin (19/2/2024).

Pengairan yang tidak memadai telah menjadi faktor dominan di balik penurunan produktivitas lahan pertanian, mendorong petani untuk beralih ke perkebunan kelapa sawit yang lebih tahan terhadap kekurangan air. Sujiati menekankan bahwa kunci untuk mempertahankan lahan pertanian adalah dengan mengoptimalkan fungsi Bendung Telake sebagai solusi pengairan yang andal.

Baca  Sorotan DPRD PPU Terhadap Perluasan Beasiswa Untuk Meningkatkan Kualitas Pendidikan

“Tanpa air yang cukup, tanah subur kita terancam akan kehilangan keanekaragaman hayatinya. Ini bukan sekadar soal kekurangan air, ini tentang mempertahankan keberlanjutan hidup petani kita,” ujar Sujiati.

Harapan terletak pada pengembangan infrastruktur pengairan, khususnya Bendung Irigasi Telake, yang dianggap dapat menjadi penyelamat dalam mengatasi kekeringan dan mencegah konversi lebih lanjut dari lahan pertanian ke perkebunan sawit. Sujiati berharap bahwa realisasi pembangunan bendungan ini tidak lagi ditunda.

Baca  Anggaran Beasiswa Kutim Naik, Ramadhani: Bukti Komitmen Pemkab Terhadap Pendidikan

Menurut Sujiati, lancarnya pengairan akan memungkinkan petani untuk kembali menanam padi, bukan beralih ke sawit yang menjadi opsi terakhir karena kekurangan air. Inisiatif ini tidak hanya akan mempertahankan lahan sawah tetapi juga menjamin keberlangsungan mata pencaharian petani tradisional.

Dia juga menyatakan bahwa pemerintah pusat harus memainkan peran penting dalam menjaga lahan pertanian dan menanggulangi masalah alih fungsi lahan. Kerjasama antara pemerintah pusat dan daerah diharapkan menjadi kunci dalam mewujudkan solusi jangka panjang untuk masalah ini.

Baca  Ishak: Perdebatan Stunting di PPU Belum Temukan Solusi Jelas

Dengan penyelesaian Bendung Sepaku, Sujiati mendesak agar fokus pembangunan segera dialihkan ke Bendung Irigasi Telake, yang akan menjadi pilar penting dalam upaya menjaga dan mendukung kelangsungan lahan pertanian di Kabupaten Penajam Paser Utara. Perubahan ini diharapkan dapat mengembalikan kesuburan dan produktivitas lahan pertanian di Babulu. (Roro/adv)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker