DPRD Bontang Soroti Kurangnya Lahan Parkir di Pelabuhan Loktuan
Editorialkaltim.com – Kondisi sarana parkir di Pelabuhan Loktuan, Bontang, yang dinilai kurang memadai menjadi sorotan anggota Komisi III DPRD Kota Bontang, Faisal. Menurutnya, lahan parkir yang ada saat ini tidak mampu mengakomodasi lonjakan jumlah penumpang, sering kali mengakibatkan kesulitan parkir dan kemacetan.
Faisal mengungkapkan, “Ketika jumlah penumpang meningkat, lahan parkir yang terbatas ini tidak bisa menampung semua kendaraan. Akibatnya, banyak penumpang yang memarkirkan kendaraannya di halaman masjid terapung, mengganggu jemaah masjid yang ingin parkir.”
Kondisi tersebut juga berdampak pada arus lalu lintas di sekitar pelabuhan. Faisal menambahkan, “Banyak kendaraan yang terpaksa parkir di sisi jalan, sehingga menghambat lalu lintas dan mengganggu akses ke toko-toko di sepanjang jalan tersebut.”
Faisal mendesak pemerintah untuk mengalokasikan anggaran untuk pembangunan lahan parkir tambahan di pelabuhan, mengingat tingginya mobilisasi di kawasan tersebut. “Lahan parkir yang memadai sangat penting untuk mendukung pelayanan maksimal, baik untuk pelabuhan maupun masjid terapung,” tuturnya.
Menanggapi hal ini, Wali Kota Bontang, Basri Rase, menyatakan bahwa sudah ada alokasi anggaran untuk appraisal pembebasan lahan menggunakan APBD perubahan. “Anggaran ini ditujukan untuk beberapa lokasi penting, termasuk untuk lahan parkir Pelabuhan Loktuan,” ungkap Basri Rase.
Ketersediaan lahan parkir yang memadai diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan pengunjung dan jemaah masjid, serta mengurangi kemacetan di sekitar pelabuhan. (lin/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.