Anggota DPRD Kutim Minta Penanganan Sampah yang Efektif
Editorialkaltim.com – Abdi Firdaus, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur (Kutim), menyuarakan kebutuhan mendesak penanganan sampah di daerah tersebut agar mencapai tingkat optimalisasi yang lebih baik. Hal ini disampaikan Firdaus dalam sebuah wawancara baru-baru ini di kantor DPRD Kutim.
Firdaus menyoroti masalah bau menyengat yang sering muncul di area penumpukan sampah, mengakui pentingnya penanganan yang lebih efektif untuk mengatasi masalah ini. Menurutnya, meskipun tahun lalu DPRD Kutim telah menganggarkan dana untuk penanganan sampah sebagai respons terhadap keluhan masyarakat, namun masih terdapat kendala, termasuk kebutuhan akan sarana dan prasarana (Sapras) yang lebih memadai.
“Tahun lalu kita telah menganggarkan dua unit Exa untuk mengatasi masalah ini, sesuai dengan usulan warga,” ujar Firdaus.
Selain itu, Firdaus juga menyoroti peran sumber daya manusia (SDM) atau pekerja dalam penanganan sampah, khususnya di daerah Bengalon dan beberapa lokasi lain seperti Kaliorang, Kaubun, Teluk Pandan, dan Rantau Pulung. Ia menekankan perlunya penganggaran yang memadai untuk pekerja pengangkut sampah di lokasi-lokasi ini, khususnya di Dinas Lingkungan Hidup (DLH).
Firdaus menegaskan rencananya untuk memanggil DLH dan instansi terkait untuk mendiskusikan solusi cepat dan efektif terhadap masalah sampah. Ia berkomitmen untuk menjaga lingkungan yang lebih bersih dan sehat bagi masyarakat Kutai Timur dan menyoroti dampak lingkungan serta kesehatan yang disebabkan oleh pengelolaan sampah yang belum optimal.
“Kami akan meminta agar dinas terkait segera menangani masalah ini dengan serius,” tegas Firdaus. (lin/adv).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.