97 Usulan Aspirasi Diajukan di Musrenbang Barong Tongkok

Editorialkaltim.com – Sebanyak 97 usulan aspirasi dan 38 usulan pokok pikiran (Pokir) anggota DPRD Kabupaten Kutai Barat (Kubar) telah diajukan dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang berlangsung di Gedung BPU Kecamatan Barong Tongkok, Kamis (6/2/2025). Kegiatan ini menandai awal dari serangkaian musrenbang yang akan diadakan di 16 kecamatan se-Kubar sebagai bagian dari penyusunan Rancangan Awal Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Kubar untuk tahun 2026.
Pelaksana tugas (Plt.) Camat Barong Tongkok, E. Brigitta Ednabonawati, menyampaikan bahwa Musrenbang kali ini sangat krusial karena merupakan langkah awal dalam penyusunan RKPD yang berlandaskan pada Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017.
“Kami berharap usulan-usulan yang direncanakan ini benar-benar mewakili kebutuhan masyarakat dan dapat diimplementasikan dengan baik, sesuai dengan pesan dari Bupati yang disampaikan melalui Sekda,” ujar Brigitta.
Tema besar RKPD tahun 2026 adalah Penguatan Sumber Daya Manusia serta Pemberdayaan Sosial dan Ekonomi Kerakyatan, dengan tujuan menciptakan Kutai Barat yang mandiri, sejahtera, dan berkelanjutan.
“Fokus kami tahun ini adalah memperkuat ketahanan pangan dan meningkatkan kompetensi kelompok tani,” Brigitta menambahkan.
Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Kabupaten Ayonius, yang membacakan sambutan tertulis Bupati FX Yapan, mengatakan bahwa penyusunan RKPD harus cermat dan terintegratif.
“RKPD tahun 2026 diharapkan menjadi jawaban atas permasalahan dan tantangan yang dihadapi oleh pemerintah daerah dan masyarakat Kutai Barat,” kata Ayonius.
Ia juga mengingatkan seluruh peserta Musrenbang bahwa kehadiran dan partisipasi mereka sangat penting untuk menyinkronkan berbagai program dan kegiatan yang akan dijalankan pada tahun 2026.
“Dukungan masyarakat dan aparatur pemerintah sangat kami harapkan dalam proses perencanaan ini agar pembangunan dapat berjalan efektif dan efisien,” tegasnya.
Musrenbang Kecamatan Barong Tongkok merupakan awal dari serangkaian perencanaan yang akan berlangsung di seluruh kecamatan di Kubar, yang nantinya akan disusul dengan penyusunan dokumen Kebijakan Umum Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (KUA-APBD) serta Plafon Prioritas Anggaran Sementara (PPAS) Tahun 2026.(ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya