KaltimKutai Barat

24 Tahun Berdiri, Klinik Pratama Stella Maris Layani 400 Pasien Per Bulan di Kubar

Foto bersama Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik beserta jajaran Klinik Pratama Stella Maris, yang dikelola Kongregasi Suster Puteri Reinha Rosari (Foto: Adpim Pemprov Kaltim)

Editorialkaltim.com – Klinik Pratama Stella Maris, yang dikelola Kongregasi Suster Puteri Reinha Rosari (PRR), telah menjadi salah satu pilar kesehatan di Kutai Barat selama lebih dari dua dekade. Berdiri sejak 24 tahun yang lalu, klinik ini terus beroperasi 24 jam dan melayani masyarakat dengan dedikasi tinggi.

Menurut data yang dirilis klinik, Stella Maris melayani rata-rata 400 pasien setiap bulan, atau sekitar 60 pasien per hari. Ini menunjukkan betapa pentingnya peran klinik ini dalam menyediakan layanan kesehatan yang dapat diakses oleh masyarakat Linggang Bigung dan sekitarnya.

Baca  Pj Gubernur Akmal Malik Dorong Penguatan Kaltim Sebagai Kawasan Penyangga IKN

Dalam kunjungan kerja terbaru, Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik, menyampaikan apresiasi tinggi kepada staf dan pengelola klinik atas kontribusi mereka terhadap peningkatan kesehatan di wilayah ini.

“Klinik Pratama Stella Maris telah menjadi contoh bagaimana layanan kesehatan harus dijalankan di daerah ini. Terima kasih atas semua kerja keras dan dedikasi yang telah diberikan,” ucap Akmal Malik.

Baca  Ridwai dari Fraksi PDI Perjuangan Resmi Pimpin DPRD Kutai Barat

Klinik ini tidak hanya fokus pada pengobatan, tetapi juga pada upaya pencegahan penyakit. Salah satu fokus utama mereka saat ini adalah pencegahan dan penanganan kanker serviks, sebuah inisiatif yang sangat penting mengingat tingginya risiko penyakit ini di kalangan perempuan.(ndi)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker