Rencana Kenaikan Pajak SPA Hotel, Shania Ikut Sosialisasi

Anggota Komisi II DPRD Samarinda Shania Rizky Amalia, melakukan sosialisasi terkait rencana kenaikan tarif pajak SPA di hotel-hotel Samarinda. Ini disambut dengan kekhawatiran oleh pengusaha hotel lokal. (Istimewa).

Editorialkaltim.com – Anggota Komisi II DPRD Samarinda, Shania Rizky Amalia, melakukan sosialisasi terkait rencana kenaikan tarif pajak SPA di hotel-hotel Samarinda. Ini disambut dengan kekhawatiran oleh pengusaha hotel lokal.

Acara ini diadakan bersama BPC PHRI dan IHGMA Samarinda. Selain Shania, Haeti Supatmi dan Nur Arbainah (Nunung) dari Bapenda juga hadir sebagai narasumber dalam sosialisasi ini.

“Pembangunan membutuhkan dana, dan pajak adalah sumbernya,” kata Nunung.

Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) merasa bahwa Pendapatan Asli Daerah (PAD) Samarinda belum mampu menanggung kebutuhan pembangunan kota. Samarinda, yang telah lama menjadi pusat perdagangan dan jasa, membutuhkan peningkatan pendapatan.

“Pajak SPA adalah salah satu yang kami targetkan,” ungkap Haeti.

Rencana ini mencakup peningkatan tarif pajak hingga 40% untuk hiburan seperti diskotik, klub malam, karaoke dewasa, spa umum, dan panti pijat. Ini telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan pengusaha hotel.

“Penaikan pajak ini memang berpotensi meresahkan pengusaha,” komentar Shania.

Sosialisasi ini diharapkan bisa membuka dialog antara pemerintah dan pengusaha. Tujuannya adalah mencari solusi yang adil dan dapat diterima oleh semua pihak.

“Harapannya, kita dapat mencapai kesepakatan,” tutup Shania. (lin/nfa/adv)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Exit mobile version