Editorialkaltim.com – Dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan Pemerintahan Desa, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa, bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, telah menyelesaikan delapan jenis pelatihan. Pelatihan ini diarahkan pada aparatur desa, BPD, kerjasama desa, lembaga kemasyarakatan/lembaga adat desa, posyandu, PKK, aplikasi pengelolaan keuangan desa, dan penegasan batas desa.
Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk mengatasi tantangan yang dihadapi oleh Pemerintah Desa, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. Pada tahun 2023, target peserta yang dilatih adalah sebanyak 2.976 peserta dari 744 desa, dari total 841 desa di Kaltim. Pelatihan difokuskan pada enam kabupaten, yakni Kutai Kartanegara, Kutai Timur, Berau, Penajam Paser Utara, dan Kabupaten Paser, kecuali Kabupaten Mahakam Ulu.
Koordinator Regional Management Consultant (RMC) Wilayah Kaltim, Isgiarto melalui Andry, menyampaikan bahwa pelatihan dibagi menjadi 97 kelas dengan total 194 pelatih, 97 narasumber kepemimpinan, dan 97 narasumber kewirausahaan. Andry menambahkan bahwa seluruh biaya pelatihan berasal dari pinjaman Bank Dunia.
Andry berharap agar semua peserta pelatihan dapat menerapkan ilmu yang diperoleh selama pelatihan. Widyaiswara Ahli Utama, Jauhar Efendi, salah satu pelatih, menyatakan antusiasme peserta pelatihan sangat tinggi. Hal ini terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan oleh peserta selama sesi diskusi, khususnya mengenai isu kontemporer yang dihadapi Pemerintah Desa.
Jauhar menekankan pentingnya mencari solusi atas isu-isu tersebut untuk meningkatkan kinerja Pemerintah Desa. “Kinerja Pemerintah Desa perlu terus ditingkatkan, dan pelatihan ini adalah langkah penting dalam proses tersebut,” ujar Jauhar. (lin/adv/diskominfo).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
-
-
-
-
-
