Editorialkaltim.com – Dalam kunjungan ke Komisi V DPR RI, delegasi dari Bontang termasuk Anggota DPRD Bontang, Faisal meminta dukungan anggaran APBN untuk berbagai proyek infrastruktur dan pembangunan di kota mereka.
“Kami memohon dukungan anggaran APBN untuk berbagai proyek pembangunan di Bontang,” kata Faisal.
Salah satu permintaan utama adalah dana untuk penanganan infrastruktur, termasuk perbaikan jalan, penanganan banjir, dan pembangunan waduk Kanaan.
Faisal juga menyoroti kebutuhan untuk program Rusunawa untuk PNS, program bedah rumah Kotaku, dan pengembangan kawasan Kampung Nelayan Selambai.
“Semoga 2023, semua program ini dapat terlaksana tanpa hambatan,” harap Faisal.
Delegasi Bontang juga mengungkapkan kebutuhan mendesak untuk pembangunan Pelabuhan Loktuan dan perbaikan jembatan Bily yang berlokasi di Kilo 5.
Faisal mengutarakan, “Kami berharap jembatan Bily dapat diperbaiki agar tidak menimbulkan kemacetan.”
Delegasi juga membahas krisis air di Bontang, berharap Bendungan Waduk Marangkayu dapat segera selesai dan mengalirkan air ke Bontang.
Selain itu, mereka meminta dukungan untuk kelanjutan pembangunan Tol SAMBO Samarinda-Bontang.
“Kami berjuang untuk mewujudkan pembangunan Tol SAMBO Samarinda-Bontang,” ungkap Faisal.
Faisal menekankan pentingnya dukungan APBN untuk perbaikan infrastruktur di Kampung Sidrap.
“Infrastruktur jalan di Kampung Sidrap sangat memprihatinkan dan memerlukan bantuan APBN,” tutur Faisal.
Delegasi Bontang berkomitmen untuk terus berjuang demi perkembangan dan kemajuan kota mereka. (ali-1/lin/adv).
-
-
-
-
-
