Editorialkaltim.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Samarinda, melalui Badan Anggaran, mengadakan rapat bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) untuk membahas Belanja dalam Rancangan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) tahun 2025, pada Rabu (17/7/2024) di Kantor DPRD Samarinda.
Anggota Komisi III DPRD Samarinda, Jasno, menyampaikan fokus pembahasan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), termasuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang mencapai 957 miliar. “APBD tahun 2025 mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya, dari 5,9 triliun di tahun 2024 menjadi 4,9 triliun pada tahun 2025,” jelas Jasno. Beliau menambahkan pembahasan belum selesai karena masih ada aspek belanja daerah yang perlu diperdalam.
“Pembahasan ini belum selesai, besok baru dilanjut terkait dengan belanja pegawai, belanja hibah, belanja modal, dan belanja barang dan jasa,” pungkas Jasno.
Lebih lanjut, Jasno menegaskan perlunya penyeimbangan dalam pengalokasian anggaran. “Tidak semua anggaran dihabiskan untuk proyek pembangunan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tertentu, tetapi dibagi dengan beberapa proyek lain sebagai upaya pendistribusian anggaran secara merata,” ungkapnya. Ini adalah langkah untuk mendukung Usaha Kecil Menengah (UKM) di Kota Samarinda agar perekonomian dapat berjalan lancar.
Jasno juga berharap pemerintah kota mulai fokus menyelesaikan proyek-proyek pembangunan infrastruktur besar yang sudah berjalan. “Infrastruktur, pengendalian banjir, dan lainnya harus menjadi prioritas, termasuk menyelesaikan infrastruktur yang belum selesai,” tutupnya.(adr/shn)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
-
-
-
-
-
